Untukmu, Tunas - tunas muda harapan bangsa
Gapailah cita-cita setinggi
langit
Tembus riak - riak awan di angkasa
Tak perlu risau dan takut
Bekal ilmu sudah kami beri
Kepakkan terus sayap mungilmu
Hujan badai terkadang mengiringi
Kuatkan kepakan-kepakan sayapmu
Jangan berhenti di tengah jalan
Jangan terlena kemilau dunia
Tetaplah melangkah meski perlahan
Kemajuan negeri ini berada ditanganmu wahai penerus bangsa
Kami tak ingin penerus bangsa
yang lemah!
Cengkram bumi dengan akarmu!
Berdiri kokoh jangan goyah
Ribuan harapan berada ditanganmu
Langkahkan kakimu meski perlahan
Bentangkan terus sayap kokohmu
Itulah penerus bangsa dambaan
Percayalah doa kami mengiringi setiap langkahmu
ADSN1919
Keren...
ReplyDeleteMakasih sudah berkunjung di blog sekolah kami 😁😀
DeleteTerbang.. terbang tinggi, gapai lah cita-citamu setinggi langit
ReplyDeleteHehehe ada pak Budi 😂😁😁
DeleteKeren nih. Ada yg jalan2 di atas.
ReplyDeleteMas Ozy, makasih ya udah mampir
DeleteKeren nih. Ada yg jalan2 di atas.
ReplyDeleteKeren nih. Ada yg jalan2 di atas.
ReplyDeleteSip blognya
ReplyDeleteMakasih mba
DeleteBravo, Jeung Dinni.
ReplyDeleteTerkait dg cita-cita, sebagai kepsek dg background PAI, adakah generasi milenial/anak-anak kita sekarang, bercita-cita mnjadi ustaz/kyai, kayaknya jarang, jika dikatakan tidak ada.
PR besar buat kita semua, dg 'leading sector" PAI, yg diharapkan mnjd inspirator bagi kehidupan kita sebagai anak bangsa.
Semoga.salam
Siip 😁
DeleteTerbaik 👍
ReplyDeleteMakasih mba Aliz
DeleteKepakkan terus sayap mungilmu. Ahay ....
ReplyDelete